Krupuk Aoleng Mas Nano, Legenda Krupuk di Jembrana yang Dijual Keliling

MAS Nano adalah mantan sopir yang banting stir menjadi pedagang krupuk. Saat ini, Mas Nano lebih dikenal dengan produk Krupuk Fitri-nya yang sudah menjadi legenda di kota Negara. Ya Krupuk Aoleng Mas Nano.

Pada tahun 2019, tekad di dalam hati pemuda paruh baya yang biasa disapa Mas Nano sudah bulat. Ia memutuskan banting stir dari sopir oplet dalam kota menjadi pedangan krupuk.

Di awal awal memulai usahanya, baru hanya 5 kg krupuk yang bisa digoreng. Dilakukan bertiga dengan anak dan istrinya mengemas krupuk yang sudah digoreng. Selama 3 hari keliling, barulah krupuk produk rumah tangga itu habis terjual.

Miris dengan modal tipis, bisa dibilang nekad, Mas Nano tetap bertahan. Pelan tapi pasti dengan ketekunan dan disiplin yang luar biasa. Selama 3 tahun, Mas Nano fokus memasarkan krupuknya.

Alhasil, usahanya saat ini tidaklah sia-sia. Dengan mempekerjakan 5 orang karyawan, dan produksi krupuk naik menjadi 60 kg per 3 hari. Mas Nano tersenyum bahagia, dengan telah melengkapi izin NIB, sertifikat Halal, serta izin-izin lainnya, omzet penjualannya meningkat drastis.

Memang dibutuhkan suatu tekad dan keberanian untuk memulai hal yang baru. Dan Mas Nano telah membuktikan sendiri dengan menjadi pedagang krupuk keliling.

Pemasaran krupuk merupakan sebuah seni komunikasi, bagaimana bisa mengambil hati pembeli. Sore itu, di tengah para pedagang pasar yang baru membuka rombongnya, tampak dengan lincahnya serta tanpa bertele-tele Mas Nano keliling dari satu pedagang ke pedagang lainnya di area pasar makanan dan minuman di Loloan Timur. Dengan sigap Mas Nano mengantarkan pesanan krupuk sesuai selera.

Tidak tanggung-tanggung, jam kerja dimulai dari jam 7.00 pagi hingga jam 16.00 sore, mas Nano keliling kota seputaran Jembrana. Sebuah semangat juang dan keuletan yang tinggi mampu dijadikan contoh para generasi muda saat ini.

Saat ini Krupuk Fitri Aoleng, memang ada banyak pilihan dan varian rasa. Inilah ciri khas yang unik dari Krupuk Aoleng Mas Nano.

Ibarat sayur tanpa garam, begitu juga makan nasi tanpa krupuk. Budaya masyarakat Jembrana yang penggemar krupuk menjadikan seorang Mas Nano figur public. Seorang sosok yang tetap bertahan menjaga gawang lidah para pelanggannya dengan krupuk olahan khas dari Mas Nano.

Bravo kawan. Monggo yang mau order bisa WA: 085232797444. Seputaran kota Negara diantar langsung. (bs)

Foto: Dok Eka Sabara dan Mas Nano

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *