BULELENG – Sebuah toko sembako di jalan umum Singaraja-Gilimanuk, tepatnya di Banjar Dinas Wana Sari, Desa Sanggallangit, Kecamatan Gerokgok, Buleleng terbakar, Sabtu (18/6/2022). Kebakaran yang terjadi sekira pukul 06.00 pagi itu, menyebabkan korban menderita kerugian mencapai Rp 100 juta.
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya, menjelaskan, toko yang terbakar milik I Putu Mas Agus Sugianto (39). Barang-barang terbakar, antara lain, bangunan semi permanen ukuran 10 x 5 m, beras, tabung gas elpiji 3 kg, alat-alat sembahyang, kulkas 3 buah, dan bahan sembako lainnya.
Dikatakan, peristiwa kebakaran berawal pada Sabtu (18/06/2022) sekitar pukul 05.30 Wita korban Agus Sugianto sembahyang di toko sembakonya. Ia menaruh banten dan dupa di tempat sembahyang/pelangkiran.
Selesai sembahyang, korban kembali ke rumah dengan meninggalkan dupa yang masih menyala di tempat sembahyang. Ia menutup dan mengunci pintu toko/pintu hamonika. Berselang beberapa waktu, sekitar jam 06.30 Wita ada tetangganya memberitahukan bahwa di dalam toko ada asap.
Korban Agus Sugianto dan Putu Suradnya (51) kemudian kembali ke toko. Ternyata toko dan isinya sudah terbakar. Diduga kebakaran tersebut karena kelalaian korban saat meninggalkan toko, dupa sembahyang masih dalam keadaan menyala. Itu diakui pula oleh korban sendiri.
“Akibat kejadian itu korban diperkirakan menderita kerugian sekitar Rp 100.000.000. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan,” ujar AKP Sumarjaya. (bs)