BULELENG – Pertemuan penuh keakraban terjadi antara Kapolres Buleleng, Wakil Bupati Buleleng, Dr. Nyoman Sutjidra, Sp.Og., Ketua DPRD Buleleng, I Gede Supriatna, S.H., Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Buleleng, Dr. I Gde Made Metera, M.Si., dan pengurus FKUB Buleleng di Jl. Udayana 5 Singaraja, Kamis (14/4/2022) malam.
Wakil Bupati Buleleng, dr. Nyoman Sutjidra hadir dalam kapasitasnya sebagai Ketua Penasehat FKUB Buleleng. Juga hadir anggota pensehat FKUB yakni Komang Kappa Tri Aryandono, yang juga selaku Kepala Badan Kesbangpol Pemerintah Kabupaten Buleleng dan I Made Subawa, S.E., M.Pd., yang juga menjabat selaku Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Buleleng.
Dari FKUB Buleleng, selain Ketua Dr. I Gde Made Metera, M.S.i., yang juga Ketua PHDI Kabupaten Buleleng, hadir juga Wakil Ketua FKUB Kabupaten Buleleng, yang juga Ketua Dewan Penasehat MUI Kabupaten Buleleng H. Abdurrahman Said, Lc, Sekretaris yang juga selaku Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Buleleng, M. Ali Susanto S.Pd., M.Pd., Ketua WALUBI Kabupaten Buleleng, Wiharta Hari Jana, yang sering dipanggil dengan nama panggilan Wewe, Ketua MPAG Kabupaten Buleleng, Yosi Yogiarta, dan Ketua MAKIN Kabupaten Buleleng, Ji Suliong.
Silaturahmi antara Kapolres Buleleng, pengurus dan penasehat FKUP, serta Ketua DPRD Buleleng, untuk meningkatkan kembali hubungan silahturahmi dan menjaga toleransi antar umat beragama di Kabupaten Buleleng yang dalam kesehari-hariannya hubungannya sangat harmonis, saling menghargai satu sama lainnya.
“Masyarakat Kabupaten Buleleng yang pluralisme dalam berkeyakinan, namun hubungan antarumat tetap selalu menjaga sinergitas dan solidaritas dalam menjalankan kerukunan beragama. Saling menghormati sehingga dapat terciptanya situasi yang aman dan harmonis,” ucap Ketua FKUB Buleleng, Dr. I Gde Made Metera.
Sementara Kapolres Buleleng juga mengharapkan hubungan harmonis umat beragama di Kabupaten Buleleng agar tetap dipertahankan. “Karena selama saya menjabat tidak pernah ada perselisihan antarumat beragama di kabupaten Buleleng. Ini menunjukkan bahwa antarumat beragama di wilayah Buleleng sangat harmonis karena satu sama lainnya saling hormat-menghormati,” ucap Kapolres. (bs)