DENPASAR – Dalam masa pandemi Covid-19 ini, para petani yang ada di Subak Sidakarya bersama para warga yang terdampak Covid-19 berjumlah 65 orang membuat sebuah inovasi dalam kegiatan bertani untuk ketahanan pangan dengan sistem padat karya. Mereka menanam bibit unggul bawang merah jenis super Philip.
Setelah melaksanakan penanaman bibit sekitar dua bulan lalu, Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra, bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Ny. IA Selly Dharmawijaya Mantra melaksanakan panen perdana bawang merah super Philip, Jumat (4/9/2020) di lahan milik petani Subak Sidakarya.
Sebelum acara panen bawang, Walikota Rai Mantra dari kediaman bersepeda menuju lokasi panen di Subak Sidakarya. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Rai Mantra menjelaskan bahwa di masa pandemi Covid-19 saat ini memberikan dampak serius bagi perekonomian dan kesehatan masyarakat.
“Untuk itu, saya sangat mengapresiasi petani yang tergabung ini, ada yang berlatar belakang mantan pekerja hotel, guru dan yang lainnya dengan membuat sebuah inovasi di dalam ketahanan pangan dengan menanam bibit bawang merah di lahan seluas 1 hektar ini. Dengan perkiraan harga jual sekitar 15-20 ribu rupiah per 1 kg. Jadi sekali panen sudah mampu menghasilkan uang sekitar 300 juta dalam dua bulan,” paparnya.
Menurutnya, ini merupakan suatu inovasi yang luar biasa dalam masa pendemi ini. Apalagi ini merupakan petani gabungan pekerja yang terdampak Covid-19. “Mudah-mudahan ini bisa menjadi percontohan dan diikuti oleh para petani dan desa-desa lainnya di Denpasar dengan pemanfaatan lahan kosong tentunya. Saya banyak melihat lahan-lahan yang masing menganggur. Jika diberdayakan tentu akan menghasilkan uang yang lumayan banyak dan bisa membantu perekonomian keluarga,” ujar Rai Mantra.
Sementara Perbekel Desa Sidakarya, Wayan Rena, mengatakan, penanaman bibit unggul bawang merah ini tercetus dari ide Walikota Denpasar di dalam ketahanan pangan di masa pandemi ini. Dimana Desa Sidakarya bersama para petani dan para pekerja yang terdampak Covid yang dirumahkan mulai meminjam lahan kosong dengan sistem bagi hasil untuk menanam bawang merah unggul.
Selain itu juga dilahan seluas 1 hektar ini ditanam bibit bawang yang merupakan bantuan dari Dinas Pertanian Kota Denpasar. Dan hari ini merupakan panen perdana untuk bibit bawang merah unggul super Philip. Kedepanya juga akan ditanam jenis bawang putih unggul dan beberapa jenis sayuran.
“Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan dan perhatian Bapak Walikota Denpasar dan Dinas Pertanian di dalam menghadapi masa pandemi Covid-19 ini. Dalam kegiatan ini, mulai dari mengolah lahan, menanam, perawatan sampai panen juga mendapat pembinaan dari Kodim 1611/Badung,”ungkapnya.
Sementara perwakilan Kodim 1611/Badung, Mayor Inf. Muhamad Sutopo, sangat mendukung program pertanian di dalam ketahanan pangan. Untuk di Desa Sidakarya, tim diturunkan untuk membantu para petani dari pembibitan, perawatan sampai panen dan siap membantu jika para petani kesusahan dalam proses bertani. (bs)