JAYA NEGARA SERAHKAN BIBIT IKAN LELE DAN TANAMAN KEPADA PENYANDANG DISABILITAS

DENPASAR – Guna memotivasi penyandang Disabilitas di Kota Denpasar, Pemkot Denpasar bersama dengan Alumni SMANSA 85 membagikan bibit tanaman serta 40 buah Tongsale (Tong Sayur Lele). penyerahan ini dihadiri langsung oleh Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara, didampingi Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, AA Bayu Brahmasta, Kadis Sosial Made Kertajaya, Kadisdikpora Wayan Gunawan, Kabag Humas dan Protokol Dewa Gede Rai dan Kabag Umum IB Mayun Suryawangsa, serta OPD terkait lainnya.

Wawali Kota bersama dengan Alumni SMANSA 85 membagikan bibit tanaman serta 40 buah Tongsale (Tong Sayur Lele). Foto: Humas Denpasar

Bantuan ini berasal dari Alumni SMANSA 85 dan diserahkan langsung kepda penyandang disabilitas pada, Rabu (15/7) di Rumah Bisabilitas Kota Denpasar. Wakil Walikota Denpasar, IGN Jayanegara, mengucapkan terima kasih atan bantuan yang diberikan oleh Alumni SMANSA 85.

“Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para penyandang disabilitas dapat terus aktif beraktivitas dan bisa menghilangkan rasa jenuh saat diam di rumah dan bisa menjadi media pembelajaran agar tetap produktif di masa pandemi ini. Serta jangan lupa tetap harus menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak saat beraktivitas baik saat diluar maupun di rumah,” kata Jaya Negara, seperti dirilis Humas Denpasar.

Sementara itu, Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, AA Bayu Brahmasta, mengatakan, bantuan yang diberikan oleh Alumni SMANSA 85 berupa 200 bibit tanaman diantaranya tanaman terong, cabai, dan tomat serta 40 buah Tongsale dan 400 bibit lele untuk 40 Tongsale yang berisi 1 tong 25 ikan lele dan diberikan kepada penyandang disabilitas, dan 6 tong berisi masing-masing 100 Ikan lele, yang digunakan untuk pembelajaran Budidaya Ikan Lele di Rumah Bisabilitas Kota Denpasar,” ujarnya. Lebih lanjut dikatakan, dengan adanya bantuan ini dapat meningkatkan ketahanan pangan warga dalam masa Pandemi ini, serta dapat mengembangkannya di rumah masing-masing yang dalam jangka panjang, kegiatan berkebun seperti ini dapat terus dilaksanakan karena sangat bermanfaat dan tidak menghabiskan banyak lahan dan bisa membantu mencukupi kebutuhan pangan keluarga,” pungkasnya. (bs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *