BADUNG GELAR BIMTEK FIRE SAFETY DALAM CHSE BAGI KARYAWAN HOTEL

MANGUPURA – Sebagai destinasi pariwisata Internasional, Kabupaten Badung mengandalkan sektor pariwisata sebagai tulang punggung perekonomian dan penyumbang PAD terbesar. Faktor keamanan dan kenyamanan wisatawan berpengaruh besar terhadap tingkat kunjungan wisatawan.

Kondisi alam dan geografis wilayah Badung yang beriklim tropis juga rentan terjadinya bencana alam seperti gempa, tanah longsor maupun kebakaran. Oleh karenanya, sudah sepatutnya mempersiapkan tenaga-tenaga handal yang berasal dari karyawan hotel untuk dilatih dalam penanganan bahaya kebakaran.

Hal tersebut disampaikan Pjs. Bupati Badung dalam sambutannya yang dibacakan Plt. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan AA Ngurah Bayu Kumara Putra saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Fire Safety dalam Cleanliness, Hygiene, Safety, Environment (CHSE) di The Apurva Kempinski Bali, Nusa Dua, Selasa (1/12/2020).

Lebih lanjut dijelaskan, fire safety dalam CHSE sangat penting dilaksanakan dalam rangka mempersiapkan SDM hotel yang terlatih dalam hal pencegahan, penanggulangan kebakaran dan penyelamatan dalam upaya mendukung pemulihan pariwisata di tengah-tengah wabah pandemi Covid-19. Karena disadari bahwa petugas pemadam kebakaran tidak dapat bekerja sendiri, sehingga perlu peran aktif dan partisipasi masyarakat. Sehingga pelatihan fire safety kedepannya akan sangat membantu pelaksanaan tugas-tugas pemadam kebakaran.

“Kami harapkan pengetahuan yang diperoleh peserta dapat membantu masyarakat di lingkungan hotel masing-masing, sehingga bermanfaat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran dan bencana alam,” jelasnya. 

Sementara itu Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, I Wayan Wirya, melaporkan, maksud dan tujuan Bimtek ini untuk menyiapkan SDM hotel terlatih dalam hal pencegahan bahaya kebakaran. Sehingga dapat memberikan rasa aman dari bahaya kebakaran kepada seluruh penghuni hotel.

Bimtek akan dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 15 Desember 2020. Dengan melibatkan 350 peserta dari 35 perusahaan/hotel, dimana masing-masing hotel mengirim 10 karyawan yang terbagi menjadi 7 (tujuh) angkatan. Pelaksanaan bimtek dilakukan di tujuh lokasi yaitu; The Apurva Kempinski Bali, The Grand Bali Nusa Dua, Hotel Anja Jimbaran, LV8 Resort Hotel, Kartika Plaza Hotel, 1000 Sunset Hotel dan Novotel Nusa Dua. Tenaga pengajar dan instruktur dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Badung, BPBD dan Dinas Kesehatan Badung.

“Melalui Bimtek Fire Safety, upaya kita adalah bila terjadi kebakaran di hotel, karyawan hotel yang dilatih akan mampu memadamkan apinya sendiri tanpa memanggil petugas pemadam kebakaran. Nantinya harapan kita dapat meminimalisir kerugian harta benda dan kerugian lainnya yang terdampak di lingkungan hotel sendiri,” harapnya. (bs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *