BULELENG – Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek), Prof. Ir. Togar Mangihut Simatupang, M.Tech., Ph.D., melakukan kunjungan kerja ke Kampus Undiksha Denpasar dan Singaraja pada 8 hingga 10 Mei 2025. Kunjungan ini memberikan perhatian khusus terhadap usulan Undiksha menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) serta berbagai kebijakan strategis pendukungnya.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Togar memberikan dorongan kuat agar Undiksha terus bergerak menjadi center of excellence. Dorongan ini didasarkan pada penilaiannya bahwa Undiksha memiliki potensi besar dan kekhasan tersendiri yang layak untuk dikembangkan secara maksimal agar mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat luas.
Salah satu fokus utama yang menjadi perhatian adalah pembangunan Rumah Sakit Pendidikan sebagai penunjang kualitas lulusan Program Studi Kedokteran Undiksha. Ia menilai bahwa konsentrasi kedokteran pariwisata berbasis local genius yang diusung Undiksha merupakan potensi unggulan yang dapat memperkuat daya saing institusi di kancah nasional maupun internasional.
Selain itu, Prof. Togar juga menyoroti pentingnya percepatan pembangunan Laboratorium Pendidikan Terpadu yang akan mengorkestrasi 15 laboratorium pendidikan di bawah satu sistem terintegrasi. Menurutnya, keberadaan laboratorium ini akan menjadi wadah inovasi strategis dalam bidang pendidikan, dan bisa direalisasikan melalui skema pendanaan SBSN maupun alternatif pendanaan lainnya.
Tidak hanya itu, pengembangan Sains Technopark di kawasan Kampus Undiksha Jinengdalem, Buleleng, juga menjadi harapan besar. Ia menilai, fasilitas ini akan menjadi pusat eksplorasi dan elaborasi keunggulan lokal, khususnya di wilayah Bali Utara dan Bali secara umum. Technopark ini diharapkan mampu menjembatani inovasi kampus dengan kebutuhan dan dinamika masyarakat secara lebih luas.
Untuk mewujudkan berbagai agenda besar tersebut, Prof. Togar menekankan pentingnya sinergi dan peran serta optimal dari Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng serta Pemerintah Provinsi Bali. Ia menyebut bahwa transformasi Undiksha menuju PTN-BH akan menjadi momentum penting dalam akselerasi peran Undiksha sebagai pusat inovasi yang memberikan dampak luas bagi masyarakat. Hal ini juga selaras dengan salah satu milestone dari Rencana Strategis (Renstra) Kemdiktisaintek.
Sementara itu, Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd menyampaikan selama ini kontribusi pemerintah daerah kabupaten Buleleng maupun kabupaten lain, termasuk provinsi Bali sudah sangat positif. Meski demikian, ia tetap berharap kolaborasi itu bisa ditingkatkan dan dimaknakan sebagai terwujudnya Undiksha sebagai center of excellence di pulau Bali. (bs)