Kesadaran akan Pentingnya Pendidikan bagi Siswa

Esai Dr. Surayanah *)

PENDIDIKAN merupakan sebuah wadah bagi siswa untuk menggali dan meningkatkan potensi atau minat-bakat yang telah dimiliki maupun belum  dimilikinya. Dalam pendidikan ini siswa secara tidak langsung diajak untuk mengasah potensi-potensi yang ada dalam dirinya.

Potensi-potensi tersebut antara lain perkembangan fisik-motorik, bahasa, kemampuan kognitif, agama, moral, seni, dan emosi. Potensi-potensi tersebut digunakan oleh siswa untuk menunjang prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik serta dapat digunakan siswa ketika bersosialisasi dengan masyarakat sekitarnya. 

Pendidikan Sekolah Dasar (SD) memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk kesadaran individu terhadap pentingnya pendidikan. Sekolah Dasar (SD) memiliki arti jenjang pendidikan pertama bagi anak-anak yang memiliki usia antara 6 hingga 12 tahun. Pada masa ini anak-anak mulai untuk belajar dan  mengembangkan keterampilan serta kemampuan dasarnya yang digunakan sebagai dasar bagi perkembangannya selanjutnya.

Kesadaran akan pentingnya pendidikan Sekolah Dasar (SD) dapat membantu seseorang untuk memahami nilai-nilai dan manfaat yang didapatkan  dari proses belajar pada jenjang Sekolah Dasar (SD). Pendidikan yang diterima di Sekolah Dasar dapat membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan dasar, seperti membaca, menulis dan berhitung. Keterampilan ini memiliki peran yang  sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam menyelesaikan tugas-tugas rumah tangga, berkomunikasi/bersosialisasi dengan orang lain, dan mempersiapkan diri untuk pendidikan lanjutan.

Selain itu, pendidikan Sekolah Dasar (SD) memiliki peran yang sangat penting dalam mengembangkan kemampuan sosial dan emosional siswa. Pada  jenjang ini, siswa diajarkan untuk bekerja sama dengan teman sekelas, menghormati orang lain, serta belajar untuk mengelola emosi mereka. Kemampuan ini penting dalam membentuk kepribadian siswa yang nantinya akan membantu siswa dalam kehidupan sosial dan karirnya di masa depan.

Kesadaran akan pentingnya pendidikan Sekolah Dasar (SD) juga dapat membantu masyarakat dan negara. Pendidikan yang diterima oleh siswa pada  jenjang ini dapat membantu siswa untuk memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. Mereka juga dapat memahami pentingnya kebersihan lingkungan, keamanan, dan kesehatan yang baik. Siswa yang sadar akan pentingnya pendidikan SD memiliki kecenderungan berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik.

Kesadaran akan pentingnya pendidikan Sekolah Dasar juga dapat membantu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Anak-anak yang  mendapatkan kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang baik di SD cenderung lebih siap untuk menghadapi pendidikan selanjutnya dan karir di masa depan. Hal ini dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan pembangunan nasional.

Kesadaran akan pentingnya pendidikan Sekolah Dasar dapat dikembangkan melalui upaya-upaya yang konkret dan terstruktur. Upaya tersebut dapat berupa meningkatkan kualitas guru, menjamin akses pendidikan yang inklusif dan setara, memperkuat kemitraan sekolah, orang tua, dan masyarakat, serta mengembangkan kurikulum yang relevan dan responsive terhadap kebutuhan masyarakat dan  perkembangan zaman.

Selain itu, dapat dilakukan juga dengan meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan seperti fasilitas belajar yang memadai, teknologi pendidikan yang terintegrasi, serta perlindungan dan keselamatan anak di sekolah.

Kesadaran akan pentingnya pendidikan Sekolah Dasar yang ditanamkan pada masyarakat diharapkan dapat meningkatkan peran orang tua dalam  mendukung anaknya dalam menempuh pendidikan Sekolah Dasar. Dalam menempuh pendidikan Sekolah Dasar, orang tua memiliki peran penting karena ketika menempuh pendidikan Sekolah Dasar ini siswa memerlukan dukungan dari orang tua.

Dukungan tersebut berupa dukungan moral dan materil. Dukungan dalam bentuk materil berupa menyediakan sarana dan prasarana belajar di rumah yang nyaman, serta memberikan motivasi untuk terus belajar dengan giat dan mengembangkan potensi yang dimilikinya. []

*) Penulis adalah Dosen Universitas Negeri Malang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *