DI LOKASABHA MGPSSR DENPASAR, GIRI PRASTA AJAK WARGA PASEK DUKUNG JAYA NEGARA

DENPASAR – Ketua Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Provinsi Bali, Nyoman Giri Prasta, menyampaikan pesan politik saat berpidato pada pelaksanaan Loka Sabha ke-10 MGPSSR Kota Denpasar di Wantilan Sekretariat MGPSSR Pusat, Jalan Cekomaria Denpasar, Kamis (20/8/2020). Pesan politik Giri Prasta yang juga kader PDIP Badung ini disampaikan kepada semeton warga Pasek di Denpasar untuk mendukung IGN Jaya Negara pada perhelatan Pilkada yang akan digelar 9 Desember 2020.

Ketua Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Provinsi Bali, Nyoman Giri Prasta, menyampaikan pesan politik saat berpidato pada pelaksanaan Loka Sabha ke-10 MGPSSR Kota Denpasar di Wantilan Sekretariat MGPSSR Pusat.

Pesan Giri Prasta tersebut itu semakin menguatkan bahwa rekomendasi DPP PDIP untuk bakal calon Walikota Denpasar sudah dipastikan kepada IGN Jaya Negara. “Saya titipkan Tu Rah Jaya Negara kepada semeton Pasek di Denpasar untuk Pilkada Denpasar 9 Desember 2020,” kata Giri Prasta disambut tepuk tangan warga Pasek Kota Denpasar yang sebagian besar dihadiri pengurus kecamatan di empat kecamatan di Kota Denpasar.

Belum selesai sampai di sana, Giri Prasta juga memastikan lagi kesiapan semeton warga Pasek mendukung IGN Jaya Negara. “Napi sanggup niki semeton Denpasar mendukung Tu Rah Jaya Negara,” tanya Giri Prasta lagi. Peserta Loka Sabha langsung menyampaikan kesiapannya untuk mendukung Jaya Negara pada Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.

Sementara dalam pesan lain yang disampaikan Giri Prasta selaku Ketua MGPSSR Provinsi Bali yakni meminta kepada semua warga Pasek untuk melaksanakan Tri Sakti Kepasekan. Tri Sakti Kepasekan yang dimaksud, Ingat terhadap Bhisama Bhatara Kawitan, Bakti terhadap Ida Bhatara Kawitan dan memelihara baik dalam hubungan persaudaraan Pasemetonan Warga Pasek. “Kalau terjadi persoalan di dalam, harus segera diselesaikan dan jangan pernah mau diadu domba, seperti zaman penjajah,” pintanya lagi.

Sementara dalam program organisasi pasemetonan warga Pasek di Denpasar, Giri Prasta meminta kepada semua pengurus untuk melakukan pendataan terhadap dadia-dadia semeton warga Pasek yang ada di Denpasar. Hal itu dimaksudkan agar paiketan semeton memiliki data base yang jelas terhadap keberadaan warga dan pura-pura dadia dan pura paibon.

Untuk mendukung program organisasi semeton warga Pasek, Giri Prasta berjanji akan mengalokasikan dana bantuan kepada pengurus kabupaten kota di Bali setiap tiga bulan sekali. “Tiang akan bantu untuk pelaksanaan program tiang ambil dari dana pribadi dan akan tiang berikan setiap tiga bulan sekali sebesar Rp 10 juta dari dana pribadi,” pungkasnya.

Sementara Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara, yang juga membuka Loka Sabha menyampaikan apresiasi terhadap paiketan semeton warga Pasek yang jauh lebih maju dalam berorganisasi. Menurutnya, keberadaan paiketan semeton merupakan organisasi sosial yang religius. Sebagai warga dan umat beragama di Bali, hal ini patut dilaksanakan untuk dijalankan sebagai kewajiban umat atau warga menjalankan dharmaning agama. Tujuannya jelas guna meningkatkan rasa bakti kepada Ida Batara Kawitan sesuai Bhisama.

Sementara menjalankan kewajiban sesuai dharmaning negara merupakan wujud bakti kepada pemerintah atau guru wisesa. Sebagai bagian dari pemerintah Kota Denpasar Jaya Negara menambahkan semua warga harus dapat diayomi dan dilibatkan dalam setiap kegiatan.

“Terhadap Ida Pandita Mpu di Denpasar yang masih ada tercecer tidak pernah menerima santunan sesuai kebijakan pemerintah Kota Denpasar, akan segara disampaikan ke Kabag Kesra untuk diselesaikan,” tandasnya. (bs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *