GIANYAR – Tumbuhkan pola kesadaran masyarakat dalam pengawasan Pemilu, Bawaslu RI melaksanakan sosialisasi pengawasan Pemilu partisipatif di Kabupaten Gianyar dengan menyasar kalangan mahasiswa dan organisasi kepemudaan, Sabtu (11/11/2023), di Hidden Canyon Guwang.
Acara dibuka Ketua Bawaslu Provinsi Bali, I Putu Agus Tirta Suguna, dengan didampingi Ketua Bawaslu Kabupaten Gianyar. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari pegiat Pemilu yang merupakan anggota Bawaslu Bali periode 2013 -2023, I Wayan Widyardana Putra.
Dalam pembukaannya, Tirta Suguna menyampaikan bahwa saat ini kalangan muda dan mahasiswa harus dapat mengisi kemerdekaan dengan berjuang dan berperan aktif dalam Pemilu. Ia juga menambahkan bahwa kegiatan yang diselenggarakan ini tentu berkaitan dengan salah satu fungsi Bawaslu untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pemilu.
“Fungsi Bawaslu selain pencegahan, pengawasan dan penindakan, Bawaslu juga memiliki peran untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pemilu. Dan saya harap adik-adik yang hadir dapat berkontribusi dan berperan aktif dalam proses Pemilu nantinya,” ungkap Suguna.
Senada dengan hal tersebut, di hadapan para hadirin, Ketua Bawaslu Gianyar, I Wayan Hartawan, juga menyampaikan harapannya para generasi milenial dapat berpartisipasi dalam Pemilu, khususnya dapat menjadi pengawasan partisipatif sebagai perpanjangan tangan Bawaslu.
“Saya berharap para generasi milenial dapat berpartisipasi aktif dalam Pemilu, terkhusus dapat menjadi pengawasan partisipatif sebagai perpanjangan tangan Bawaslu di bidang pengawasan,” terangnya.
Sementara itu dalam kesempatannya I Wayan Widyardana Putra yang hadir sebagai narasumber memaparkan bahwa Pemilu merupakan sebuah pertarungan legal untuk memperebutkan sesuatu, yaitu jabatan. Di situlah fungsi Bawaslu sebagai pengawas dan mengontrol jalannya pertarungan tersebut.
Tidak hanya itu, Widy juga mengajak anak muda untuk menumbuhkan rasa memiliki dalam hal Pemilu karena sejatinya Pemilu tersebut merupakan milik semua kalangan masyarakat, serta ditekankan agar anak muda dan mahasiswa saat ini dapat menjaga spirit dan jiwa kritisnya. Karena hasil dari Pemilu adalah mengimplementasikan Pancasila, terkhusus lagi yaitu sila ke-5.
“Pemilu adalah milik kita semua, jangan sampai adik-adik sekarang hanya dijadikan objek dalam Pemilu. Jadilah subjek dalam Pemilu terlebih dapat menjadi pengawas partisipatif bersama Bawaslu untuk menjaga apa yang menjadi milik kita,” katanya.
Disamping itu, Bawaslu Kabupaten Gianyar juga menyempatkan diri untuk melakukan Patroli Kawal Hak Pilih dengan melakukan pengecekan pada website Cek DPT Online, yang bertujuan untuk memastikan bahwa para peserta sosialisasi yang memenuhi syarat sudah terdaftar dalam DPT dan dapat menggunakan hak pilihnya pada tanggal 14 Februari 2024. (bs)