BULELENG – Perusahaan Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Hita Buleleng menargetkan pendapatan hingga Rp 90 milyar pada tahun 2024 ini. Karena itu, berbagai upaya dirancang, seperti penambahan pelanggan hingga meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan.
“Pada tahun 2024 ini, kami menargetkan pendapatan sebesar Rp 90 milyar. Dengan biaya beban Rp 74 milyar, maka laba setelah pajak, kami rancang sebesar Rp 11,5 milyar pada tahun 2024 ini,” jelas Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng, I Made Lestariana, saat bertemu awak media di Kantor Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng di Singaraja, Rabu (3/1/2024).
Dijelaskan, hingga akhir tahun 2023, jaringan pipa yang sudah terbangun mencapai sepanjang 849.000 m, dengan tekanan yang diberikan selama ini secara keseluruhan sudah memenuhi 0,7 bar. Sementara jam pelayanan yang dapat diberikan kepada pelanggan selama 23,62 jam per hari. “Jadi, memang belum sepenuhnya bisa 24 jam,” ujarnya.
Lestariana juga menjelaskan, selama tahun 2023, sudah dilaksanakan penggantian meter air pelanggan sebanyak 6.000 meter air. Penggantian meter air ini dilakukan karena kondisinya sudah rusak atau kurang normal fungsinya. Termasuk dilakukan penggantian terhadap meter air-meter air yang berumur di atas 5 tahun.
“Jumlah pelanggan kami sampai akhir tahun 2023 sudah mencapai 64.257 pelanggan,” papar Lestariana, didampingi Direktur Umum Adi Suparta Wijaya, dan Kabag Pelayanan Hardiyanto.
Dijelaskan, untuk tahun 2024, pihaknya merencanakan penambahan pelanggan sebanyak 3.000 sambungan. Dengan demikian, di akhir tahun 2024 diharapkan pelanggan Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng mencapai 66.969 pelanggan.
Sementara pendapatan yang ditargetkan pada 2024 sebesar Rp 90 milyar. Dengan biaya beban Rp 74 milyar, maka laba yang diperoleh Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng, setelah dipotong pajak, dirancang Rp 11,5 milyar.
Untuk mencapai itu, jelas Lestariana, upaya-upaya peningkatan pelayanan akan terus dilakukan, baik menyangkut kuantitas, kualitas dan kontinyuitas pelayanan kepada pelanggan. Dijelaskan juga, Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng selama ini masih fokus melayani di 68 desa dan kelurahan, dari 148 desa/kelurahan yang ada di Buleleng.
Lestariana juga berharap, prestasi yang diukir Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng pada tahun 2023, bisa diraih juga di tahun 2024. Seperti Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng meraih peringkat pertama BUMD Award yang diberikan Kementerian Dalam Negeri. (bs)