DENPASAR – KPU Kota Denpasar terus menggencarkan sosialisasi Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwali) Denpasar tahun 2020 agar partisipasi pemilih pada 9 Desember 2020 nanti tinggi. Berbagai kalangan disasar KPU Kota Denpasar untuk melakukan sosialisasi.
Sabtu (8/8/2020), KPU Kota Denpasar menyasar Komunitas Sepeda Federal Denpasar (FedDen). Sosialisasi Pilwali kepada komunitas ini dilaksanakan di Home Yogi, Jalan Nusakambangan No. 31, pada pukul 18.00 hingga selesai. Hadir dalam sosialisasi tersebut Ketua KPU Provinsi Bali, Dewa Agung Gede Lidartawan, sebagai narasumber. Acara dipandu Ketua KPU Kota Denpasar, Wayan Arsa Jaya.
Acara bertajuk “Sosialisasi Pemilihan Wali Kota Dan Wakil Wali Kota Denpasar Tahun 2020 Kepada Pemilih Berbasis Komunitas” tersebut diawali dengan sambutan Pengurus Komunitas Sepeda Federal Denpasar, I Ketut Gede Astawa. Ia menjelaskan bahwa FedDen telah berusia 2 tahun dengan anggota 58 orang. Anggota dari berbagai profesi.
Pria yang akrab dipanggil Tut De ini menjelaskan, selain menjadi wadah bagi pesepeda, FedDen juga sering melakukan aksi peduli lingkungan seperti membersihkan sungai dan pantai serta membantu sesama yang kekurangan terutama, di lingkungan keluarga FedDen.
Sementara Ketua KPU Kota Denpasar, Wayan Arsa Jaya, saat memandu acara menyebutkan, bahwa tujuan kegiatan tersebut untuk menyampaikan kepada masyarakat pemilih berbasis komunitas tentang hari dan tanggal, tahapan serta tata cara pelaksanaan Pilwali Denpasar Tahun 2020 di tengah pandemi Covid-19.
Sedangkan Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan, dalam paparannya menjelaskan alasan pelaksanaan Pilkada Serentak pada 9 Desember 2020. Juga menjelaskan soal tahapan Pilkada Serentak 2020. Ia juga mengatakan bahwa pelaksanaan Pilkada 2020 harus ramah lingkungan dengan mengurangi penggunaan plastik serta menggunakan alat peraga sosialisasi dan kampanye dalam bentuk video, dan lebih mengedepankan media digital.
Dewa Lidartawan juga memaparkan 9 hal baru di TPS untuk mencegah penyebaran Covid 19. Mantan Ketua KPU Kabupaten Bangli ini berharap Komunitas FedDen bisa ikut mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat dimulai dari keluarga masing-masing terkait pelaksanaan Pilwali Denpasar 2020 di tengah pandemi, sehingga dapat menggunakan hak pilih mereka dengan aman pada 9 Desember 2020 nanti.
Pada sesi tanya jawab, salah seorang anggota FedDen menyampaikan pertanyaan. Ada pula yang memberikan masukan. Masukan yang diberikan yaitu agar KPU Denpasar melakukan sosialisasi digital secara intens dan masif, dan tetap melakukan sosialisasi dalam bentuk tatap muka terbatas di tingkatan banjar. Ada pula yang menanyakan terkait pemilih yang ber-KTP Denpasar, tapi tidak lagi tinggal di Denpasar apakah masih bisa memilih?
Di akhir acara, KPU Kota Denpasar memberikan sovenir sosialisasi berupa tumbler bagi peserta yang bertanya maupun yang telah mengecek data pemilih dengan mengklik lindungihakpilihmu.kpu.go.id. (bs)